Penyebab Kaki Kering Pecah-Pecah & Cara Menghilangkannya

Kaki indah dan terawat adalah aset bagi seorang wanita, khususnya bagi anda yang sangat memperhatikan penampilan. Cara merawat kaki tidaklah sulit, hanya butuh ketelatenan. Menjaga kebersihan kaki terutama bagian yang sering tertutup oleh sepatu adalah kuncinya. Bagian ini paling rentan terhadap perkembangbiakan jamur dan bakteri penyebab gatal-gatal dan bau. Kaki juga penting untuk dijaga kelembabannya agar terhindar dari masalah kaki kering dan pecah-pecah.

Penyebab Kaki Kering Pecah-Pecah & Cara Menghilangkannya

Bukan hanya karena sebab diatas, tumit kering dan retak-retak juga bisa dikarenakan tubuh kekurangan vitamin, mineral (seng dan zat besi), dan asam lemak omega 3.

Kulit kering atau xerosis juga merupakan salah satu penyebab paling umum dari tumit pecah-pecah. Sebagian besar kondisi ini timbul karena kurangnya perawatan kaki, dan sebenarnya bisa diatasi atau dihindari. Walaupun umumnya tak membahayakan, namun retakan yang dalam bisa menyebabka kulit berdarah dan rasa yang menyakitkan. Bahkan hal ini bisa mengakibatkan infeksi, dan harus dihindari terutama bagi penderita penyakit kronis seperti diabetes, penurunan sistem kekebalan tubuh, usia,  atau penyakit lain yang mungkin bisa menghambat penyembuhan tumit pecah-pecah .

Selain itu, produksi sebum yang mulai menurun seiring dengan bertambahnya usia juga cenderung sebagai penyebab tumit kering dan pecah-pecah. Kulit terlalu kering, mengelupas, kering dan pecah-pecah pada tumit adalah masalah kulit yang umum pada orang tua. Kulit kering pada tumit seringkali terus berulang, dan bisa mempengaruhi kedua tumit atau hanya salah satu tumit.

Penyebab yang paling umum kaki kering:
  • Kulit Tentu kering atau kulit kering tebal (kalus)  di sekitar tumit lebih mungkin menjadi pecah oleh aktivitas yang berlebihan dengan kaki.
  • Berdiri yang terlalu lama juga dapat menyebabkan tumit retak.
  • Kelebihan berat badan bisa meningkatkan tekanan pada lemak normal di bawah tumit, sehingga menyebabkan kulit melebar kesamping. Jika kulit tidak memiliki fleksibilitas,  tekanan pada kaki bisa menyebabkan tumit pecah-pecah .
  • Penyakit kaki dan gangguan lain seperti Psoriasis, Eksim, penyakit tiroid, diabetes, dan beberapa kondisi kulit lainnya juga dapat menyebabkan tumit pecah-pecah.
  • Kaki terkena air terus menerus terutama sambil berjalan dapat menyebabkan kehilangan minyak alami kulit, dan dapat meninggalkan kulit kering dan kasar. Berdiri lama di tempat lembab seperti kamar mandi juga bisa menjadi penyebabnya.
  • Kulit bersisik, tebal, kering, dan kehilangan elastisitasnya juga erat kaitannya dengan faktor usia. Dengan demikian, semakin tua umur seseorang maka semakin tinggi pula resiko mengalami tumit pecah-pecah.
  • Keadaan atau kondisi yang kurang bersih
  • Kulit bersisik dan kering bisa karena iklim atau penyakit.
  • kekurangan vitamin, mineral, zat besi dan seng

Tips sederhana untuk merawat kaki kering & tumit pecah-pecah:
  1. Bersihkan kaki dan harus bebas dari kotoran
  2. Latihan kaki secara teratur
  3. Melembabkan dan mengelupas kaki bila memungkinkan
  4. Hindari berjalan kaki tanpa alas
  5. Jangan terlalu lama di tempat basah atau lembab. Saat mencuci pakaian, pastikan kaki Anda terlindung dengan baik. Pastikan air sabun deterjen tidak mengenai kaki.
  6. Rendam kaki kedalam air hangat paling tidak sekali seminggu, untuk membantu meningkatkan sirkulasi darah ke kaki. Anda bisa menambahkan sesendok segar jus daun mint segar ke dalam air.
  7. Setelah mandi, oleskan sedikit pelembab ketumit untuk membantu menjaga kelembaban dan mencegah tumit retak.
  8. Selain menggunakan metode alami dan krim terbaik yang tersedia di pasar kita juga bisa menggunakan sepatu yang dirancang khusus untuk perawatan dan perbaikan tumit retak kering.





HERBAL RENDAMAN KAKI

HERBAL RENDAMAN KAKI

source: http://amelialulur.com/produk-spa/rendaman_kaki.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar